Serangan Pangkalan Meron Hizbullah Hanya Tembakan Peringatan Sebagai Respons Agresi Zionis

By intermedia 2 Min Read
2 Min Read

Dia mencatat bahwa tanggapan lebih lanjut dari Hizbullah akan segera terjadi, yang menunjukkan bahwa semua posisi Israel merupakan target potensial rudal.

Safi al-Din menyoroti konfrontasi yang sedang berlangsung dengan musuh Zionis terkait aksi teroris Israel di Beirut yang mengakibatkan tewasnya Saleh al-Arouri, Wakil Kepala Politik Hamas.

Dia menggarisbawahi bahwa melawan kejahatan ini sangat penting bagi Hizbullah untuk mendukung bangsa dan rakyatnya, dan menyebut serangan pangkalan ‘Meron’ hanya sebagai respons pembalasan awal, mengisyaratkan tindakan tambahan yang akan dilakukan Hizbullah.

Dia menguraikan pentingnya strategi operasi mereka baru-baru ini yang menargetkan pangkalan di puncak tertinggi Palestina. “Langkah ini menyampaikan banyak pesan: pertama, mengungkap pangkalan ‘Meron’ sebagai pusat kendali udara yang mendukung serangan angkatan udara Israel. Jadi, serangan terhadap pangkalan ini secara langsung akan berhadapan dengan penjajah,” tambah Safi al-Din.

Ketika berbicara langsung kepada Zionis, ia menegaskan bahwa tidak ada satu pun pangkalan mereka yang berada di luar jangkauan rudal perlawanan, sehingga tidak ada posisi Israel yang kebal terhadap potensi sasaran.

Safi al-Din menegaskan kembali bahwa perlawanan tersebut menargetkan segala ancaman yang dirasakan terhadap Lebanon, rakyatnya, dan dunia Islam yang lebih luas. “Serangan awal ini memberikan pesan yang kuat: Kami mempertahankan kekuatan kami dan akan mengirimkan pesan yang kuat kepada musuh.

“Selama agresi terhadap Gaza masih berlanjut, operasi anti-Zionis Hizbullah terus berlanjut,” katanya.

Ia menutupnya dengan menekankan sikap Hizbullah sejak awal yaitu melakukan perlawanan hingga agresi di Gaza berhenti. “Melindungi Lebanon dan mendukung Gaza tetap menjadi tugas agama, etika, dan nasional bagi perlawanan,” tambahnya.

Selama akhir pekan, gerakan perlawanan Islam Lebanon mengumumkan menargetkan salah satu pangkalan militer utama Zionis, ‘Meron,’ dengan lebih dari 60 roket. Terletak di Gunung Al-Jarmak, ini adalah pusat komando penting bagi operasi militer Israel di Palestina utara di tengah konflik yang sedang berlangsung dengan kelompok perlawanan.

BACA JUGA:   Demonstrasi Pro-Palestina bergema di kota-kota AS di tengah Musim Perayaan

Menurut Hizbullah, pangkalan kendali udara ‘Meron’ adalah titik tertinggi di wilayah pendudukan Palestina dan berfungsi sebagai satu-satunya pusat kendali udara tanpa ada alternatif lain.

Diterjemahkan dari situs tn.ai

Share This Article