Perlawanan Islam Irak Menyerang Israel, AS Menargetkan Solidaritas dengan Warga Gaza Palestina

By intermedia 2 Min Read
2 Min Read

Tindakan ini merupakan bentuk solidaritas terhadap warga Palestina di Gaza, yang saat ini menghadapi situasi yang mengerikan.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Minggu, gerakan Perlawanan Islam di Irak, mengkonfirmasi serangan mereka terhadap sasaran yang signifikan di Haifa, yang terletak di wilayah barat laut wilayah Palestina yang diduduki. Mereka menggunakan “rudal jelajah jarak jauh yang ditingkatkan al-Arqab” untuk serangan ini.

Serangan di Haifa ini secara khusus dilakukan untuk mendukung warga Gaza dan sebagai pembalasan atas pembunuhan baru-baru ini terhadap warga sipil Palestina, termasuk perempuan, anak-anak, dan orang tua, oleh pasukan pendudukan.

Serangan-serangan ini terjadi di tengah tindakan agresif Israel terhadap Gaza, yang dimulai pada tanggal 7 Oktober. Perang ini telah menimbulkan banyak korban jiwa, dengan sekitar 23.000 korban jiwa, sebagian besar terdiri dari perempuan dan anak-anak.

Perlawanan Irak telah berjanji untuk terus melakukan serangan terhadap “benteng musuh”, dan menekankan niatnya untuk mengambil tindakan lebih lanjut.

Lebih lanjut, kelompok tersebut menyatakan pasukannya menargetkan “situs militer” di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel di Suriah. Sebelum serangan ini, kelompok perlawanan Irak melaporkan adanya serangan pesawat tak berawak di pangkalan militer Qasraq yang diduduki AS di pedesaan Hasakah, Suriah timur laut.

Selain itu, serangan pesawat tak berawak dilakukan terhadap Pangkalan Udara Ain al-Assad di provinsi al-Anbar di Irak barat, tempat pasukan militer Amerika ditempatkan. Serangan-serangan ini terjadi hanya sehari setelah kelompok perlawanan mengumumkan menargetkan tiga pangkalan militer yang diduduki AS di Irak dan Suriah.

Dukungan militer dan politik Amerika Serikat yang tak tergoyahkan terhadap Israel, yang memasok lebih dari 10.000 ton peralatan militer ke Tel Aviv, telah memperburuk situasi di Jalur Gaza. Selain itu, AS telah menghambat pengesahan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata permanen di Gaza, sehingga menghambat potensi penghentian agresi Israel.

BACA JUGA:   Syekh Zakzaky Memperingatkan Ancaman Global Zionisme di Tengah Perang Israel di Gaza

Diterjemahkan dari situs tn.ai

Share This Article