Presiden Kolombia Sebut Serangan Udara Israel di Gaza sebagai Praktik Nazi

By intermedia 1 Min Read
1 Min Read

Bogota, Purna Warta – Presiden Kolombia Gustavo Petro mengkritik keras pemboman Israel di Jalur Gaza, menggambarkan serangan udara rezim Zionis di kota Deir al-Balah di Gaza tengah sebagai “praktik Nazi”.

“Mereka [Israel] mengklaim ini tidak seperti Nazi; membunuh 5.300 anak laki-laki dan perempuan Palestina adalah praktik Nazi, meskipun Barat enggan mengakui kebenaran ini,” tulis Petro di platform media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Rekaman video dari daerah perumahan yang hancur menjadi puing-puing akibat serangan udara pasukan rezim Israel di Deir al-Balah dilampirkan pada postingan tersebut.

Petro telah berulang kali membandingkan kejahatan keji yang dilakukan Israel terhadap Palestina dengan praktik Nazi pada paruh pertama abad lalu.

Pemimpin Kolombia sebelumnya menarik persamaan antara serangan udara Israel di Gaza dan serangan “mirip Nazi” di Jalur Gaza yang terkepung, dengan menunjukkan bahwa genosida telah diluncurkan oleh rezim Apartheid di negara Arab tersebut.

Pernyataan Petro mencerminkan meningkatnya kekhawatiran di kalangan komunitas internasional ketika pasukan rezim Israel terus melakukan pembunuhan massal terhadap warga Palestina dengan sedikitnya 16.000 warga sipil, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas sejak 1 Oktober. 7.

Baca selengkapnya di purnawarta.com

BACA JUGA:   Serangan Pangkalan Meron Hizbullah Hanya Tembakan Peringatan Sebagai Respons Agresi Zionis
Share This Article